Perusahaan Yang Ada Dibawah Naungan Alibaba

KURNIA ALAM RAHARJO

21.92.0321

Berikut Adalah Perusahaan Yang Ada Dibawah Naungan Alibaba

Perusahaan Alibaba adalah perusahaan raksasa asal China yang memiliki spesialisasi dalam e-commerce, ritel, internet, kecerdasan buatan dan juga teknologi. Alibaba sendiri didirikan pada tahun 1999. Perusahaan ini juga dianggap memiliki dan mengoperasikan beragam bisnis di seluruh dunia dalam berbagai sector bahkan telah dinobatkan sebagai salah satu perusahaan paling dikagumi di dunia oleh Majalah Fortune.

Bahkan per Juni 2018 kapitalisasi pasar Alibaba mencapai AS$ 542 miliar. Memang luar biasa perusahaan yang dirintis oleh Jack Ma, ia menunjukan betapa berkembangnya perusahaan yang dimilikinya. Bisnisnya juga telah beroperasi di lebih dari 100 negara. Berikut anak perusahaan Alibaba yang sudah dikenal oleh dunia.

 

1. Lazada

Lazada merupakan sebuah e-commerce yang menawarkan berbagai macam jenis produk, seperti elektronik, perlengkapan rumah tangga, buku hingga mainan anak. Lazada mungkin sudah tidak asing terdengar di Indonesia karena perusahaan ini sendiri sudah terkenal di Asia Tenggara. Memang tidak banyak yang tahu kalau Lazada Group sebenarnya berada dibawah naungan Alibaba Group yang mengakuisisi pada tahun 2016 lalu. Bahkan hingga saat ini, Alibaba telah mengeluarkan setara dengan Rp 55 triliun untuk perkembangan e-commerce terbesar di Asia Tenggara. Sejauh ini Lazada tengah berkembang di beberapa negara seperti Vietnam, Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan juga Thailand.

 

2. Taobao

Taobao juga salah satu situs belanja online, tapi ia menggunakan Bahasa mandarin. Bisa dikatakan tergolong sama dengan Alibaba, Ebay, Rakuten dan juga Amazon. Taobao dibangun oleh Alibaba Group sejak 2003 dan kini memiliki sekitar 760 miliar produk yang sudah terdaftar pada tahun 2013 dan juga masih berjalan lancar sampai sekarang. Berdasarkan pantauan dari Alexa Website Ranking, Taobao merupakan salah satu marketplace dari 20 situs yang sering dikunjungi. Hebatnya lagi, untuk memberikan pengalaman berbelanja yang aman dan terbaik, ia memberikan penggunanya akses transparan, jadi konsumen dapat mengakses latar belakang sih penjual.

 

3. Alipay

Alipay sendiri didirikan sebagai platform pembayaran online sejak 2004 oleh Jack Ma. Kini penggunanya telah lebih dari 400 juta. Pada 2013 Alipay juga sudah menggeser posisi PayPal sebagai platform pembayaran online terbsesar di dunia. Alipay sudah terbuhung ke 65 lembaga keuangan, contohnya seperti Mastercard dan juga Visa.

 

4. AdChina

AdChina adalah platform yang berbasis iklan online di negara China, yang tujuannya sudah pasti memperkuat layanan iklan online bagi para vendor. Platform ini juga membantu media online agar dapat lebih baik dalam menempatkan iklan mereka pada waktu dan tempat yang tepat. Kehadiran dah AdChina juga dipercaya akan menjadi saingan utama dari Adsense yang merupakan platform iklan online milik google.

 

5. AutoNavi

Secara fungsi, Auto Navi bisa disamakan dengan Google Maps milik perusahaan raksasa juga, yaitu Google. Namun AutoNavi hanya menyediakan peta untuk wilayah China saja. Dan didirikan pada tahun 2011 silam. Kini, secara resmi AutoNavi telah bekerjasama dengan Google dan juga Apple. Pada tahun 2012 AutoNavi menjadi aplikasi peta seluler terasas di China dengan lebih dari 100 juta pengguna. Tapi kemungkinan karena telah beredarnya smartphone berbasis Android di China, bisa jadi pengguna AutoNavi mulai berpindah ke Google Maps, karena Android secara otomatis sudah menyediakan Google Maps.

 

6. AliExpress

AliExpress merupakan bagian dari grup Alibaba yang menjadi sebuah platform marketplace. Bertujuan memberikan pelayanan pengiriman kepada para calon konsumen secara internasional yang ingin membeli berbagai barang atau produk dari China. AliExpress sendiri memiliki banyak situs versi bahasa dari berbagai negara seperti Inggris, Rusia, Spanyol, Perancis, Brasil, dan bahasa negara lainnya yang menjadi pasar penggunanya.

 

7. UC Web

UC Web atau lebih dikenal sebagai UC Mobile, merupakan salah satu anak perusahaan dari grup Alibaba yang bergerak pada bidang internet. Seperti service mobile browser, mesin pencarian informasi, dan layanan bacaan berita UC News. Sebuah fakta diketahui bahwa Indonesia menjadi salah satu penyumbang pengguna UC Mobile terbesar setelah Tiongkok dan India.

 

8. Alibaba Pictures Grup

Alibaba Pictures Grup merupakan perusahaan asal China atau Tiongkok yang bergerak pada bidang industri film dan hiburan. Pada awalnya, perusahaan tersebut bernama China Vision Media yang kemudian saham mayoritasnya dibeli oleh Alibaba Grup sebanyak 60% kepemilikan senilai $804 miliar dollar.

 

9. Alibaba Cloud

Alibaba Cloud juga merupakan bagian dari Alibaba Grup yang menawarkan sebuah solusi IaaS tingkat atas di dunia. Serta menjadi penyedia dari layanan penyimpanan cloud publik yang terbesar di negeri tirai bambu. Layanan dari Alibaba Cloud menyasar pasar global yang meliputi perusahaan start up, perusahaan biasa, pemerintah, organisasi, dan para pelaku bisnis lainnya.

 

10. TMall

Alibaba Grup juga memiliki sebuah paltform marketplace Business to Consumer (B2C) yang memiliki target pasar kalangan ‘borjuis’ bernama TMall. Platform marketplace ini menawarkan produk dan layanan pengalaman belanja yang sifatnya premium dan berkelas. TMall sendiri dinobatkan menjadi paltform B2C paling besar di Tiongkok. Dalam aspek nilai produk jual di tahun 2017.

Sebenarnya masih banyak lagi perusahaan yang ada dibawah naungan Alibaba, namun setidaknya lima anak perusahaan inilah yang paling terkenal dan sudah mendunia.